Selasa, 12 Februari 2013

REFLECTION :O





Suatu malam musim dingin, Seorang gadis bernama kelly sedang sendirian di dalam rumahnya, karena orang tuanya telah pergi keluar untuk menghadiri sebuah pesta makan malam di rumah seorang teman. Sore tadi salju turun sepanjang waktu, tetapi kemudian telah berhenti beberapa waktu lalu.

- " R E F L E C T I O N " -
A strange story translated and retold by : ridhohakim23
do not copy and paste without permission. And please write down the link of this page as resources to copy this story.
(buat yg mau copas, tolong tulis link dari page ini. ato jangan pernah copas dr sini)



Setelah belajar selama beberapa waktu, dia memutuskan untuk bersantai sedikit, dan kemudian dia menempatkan kenyamananya senikmat mungkin dalam rumahnya. Dia membuat popcorn, menghangatkan tubuhnya dalam selimut berbulu, Dan kemudian menonton salah satu film favoritnya.Di dalam ruang santainya, televisi diposisikan beberapa meter di depan pintu kaca geser yang mengarah ke teras dan halaman belakang. 

Sudah tengah malam,tetapi orang tua Kelly masih belum pulang, dan dia mulai merasa gelisah, namun dia memutuskan untuk tidak menelepon mereka, karena akan terdengar seperti dia tidak bisa mengurusi dirinya sendiri. Jadi dia melanjutkan menonton tv.



Tiba-tiba, matanya menangkap kilatan cahaya dari belakang TV, dan di sana, tepat di luar pintu kaca, terlihat seseorang dengan mata melotot, menyeringai jahat padanya, dan memegang pisau, panjang dan tajam di tangan kirinya. Dengan dipenuhi rasa takut dan panik, gadis itu menarik selimut di atas kepalanya dan meraih telepon tanpa kabel di sisinya.

Kelly segera menelepon 911, dan seperti keberuntungan ada pada dirinya, sebuah mobil patroli berada kurang dari satu blok dari rumahnya. Dalam hitungan detik, dua orang petugas berada di tempat kejadian dan Kelly mengatakan kepada mereka tentang pria bersenjata menatapnya melalui kaca. Petugas pertama segera membuka pintu geser dan melihat keadaan sekeliling.
Setelah beberapa saat, dia berbalik dan menjelaskan kepada Kelly bahwa tidak mungkin ada orang berdiri di luar sana, karena diluar tidak ditemukan adanya jejak kaki di atas salju. Petugas kedua mencoba menenangkan kelly dan mengatakan mungkin dia kelelahan dan apa yang dia lihat mungkin hanya imajinasinya saja.

Petugas itu kemudian menunjuk ke arah TV yang saat itu sedang memainkan film horror. "Hal-hal seperti itu lah yang membuatmu mempunyai pikiran seperti itu,'' katanya tersenyum.
Kelly tersenyum juga, Dia merasa dirinya memang benar benar kekanak kanakan dan sangat memalukan untuk memanggil polisi karena imajinasinya. Saat polisi itu hendak pergi salah satu dari polisi itu berhenti dan kemudian menoleh ke arah sofa yang diduduki kelly.

Tiba tiba petugas itu memegangi lehernya dan kemudian rahangnya terkoyak, darah segar keluar dari leher yang terkoyak itu. Mata petugas itu terbelalak. Kelly dan salah seorang petugas terkesiap melihat hal tersebut dan mengikuti tatapan petugas itu. Mereka terkejut, ada jejak kaki basah dan pisau yang dibuang di karpet belakang sofa. Kelly tidak melihat ada orang diluar pintu, kemudian saat dia melihat ke arah cermin, Ia melihat orang itu menyeringai dan berada tepat di belakangnya.

@ridhohakim23


sumber : https://www.facebook.com/photo.php?fbid=332514443524904&set=pb.185802188196131.-2207520000.1360672390&type=3&theater

Tidak ada komentar:

Posting Komentar